Beberapa jam setelah pembubaran dewan direksi yang mengatur bank Polaris, Union, dan Keystone, Bank Sentral Nigeria telah menunjuk direktur eksekutif baru untuk mengawasi urusan bank uang simpanan.
Apex bank, dalam pernyataan yang ditandatangani oleh penjabat Direktur Komunikasi Korporat, Sidi Hakama, yang dirilis Kamis pagi, mengatakan penunjukan itu akan segera berlaku.
Menurut pernyataan tersebut, Yetunde Oni, CEO wanita pertama bank Standard Chartered di Sierra Leone, ditunjuk sebagai Chief Executive Officer Union Bank, sedangkan Mannir Ubali Ringim terpilih sebagai Direktur Eksekutif bank tingkat 2 tersebut.
Untuk Keystone Bank, Hassan Imam diangkat sebagai Chief Executive Officer, sedangkan Chioma Mang diangkat sebagai Direktur Eksekutif.
Bank juga menunjuk Lawal Mudathir Omokayode Akintola sebagai Chief Executive Officer Polaris Bank dan Chris Ofikulu sebagai Direktur Eksekutifnya.
Pernyataan CBN berbunyi, “Setelah pembubaran Dewan dan Manajemen Union Bank, Keystone Bank dan Polaris Bank pada hari Rabu, 10 Januari, CBN telah menunjuk eksekutif baru untuk mengawasi urusan bank;
“Union Bank: Yetunde Oni – Direktur Pelaksana/Chief Executive Officer Mannir Ubali Ringim – Direktur Eksekutif
“Keystone Bank: Hassan Imam – Direktur Pelaksana/CEO Chioma A. Mang – Direktur Eksekutif
“Polaris Bank: Lawal Mudathir Omokayode Akintola – Direktur Pelaksana/CEO Chris Onyeka Ofikulu – Direktur Eksekutif
“Penunjukan tersebut akan segera berlaku,” tambah pernyataan itu.
Ingatlah bahwa pada Rabu malam, bank apex memecat seluruh dewan direksi empat bank karena pelanggaran serius terhadap undang-undang keuangan.
Dikatakan bahwa pelanggaran yang dilakukan bank-bank tersebut beragam, mulai dari ketidakpatuhan terhadap peraturan, kegagalan tata kelola perusahaan, pengabaian terhadap kondisi di mana izin diberikan, dan keterlibatan dalam kegiatan yang menimbulkan ancaman terhadap stabilitas keuangan, dan lain-lain.
Oleh karena itu, apex bank, dalam menjalankan kewenangannya dalam mengatur, mengatakan pembubaran dewan menjadi perlu karena bank dan dewan masing-masing tidak mematuhi ketentuan Undang-Undang Lembaga Keuangan tahun 2020.
Tindakan ini menindaklanjuti rekomendasi Penyidik Khusus Jim Obazee yang ditunjuk Presiden Bola Tinubu pada Juli 2023 untuk menyelidiki aktivitas CBN dan lembaga terkait lainnya.
Laporan penyelidikan khusus terhadap aktivitas CBN menuduh mantan Gubernur bank apex, Godwin Emefiele, mengakuisisi bank untuk dirinya sendiri melalui proxy.
Laporan tersebut menyatakan bahwa Emefiele menggunakan proxy untuk mengakuisisi Union Bank of Nigeria untuk Titan Trust Bank Limited dan Keystone Bank tanpa bukti pembayaran apa pun.
