Tenang: Bentley menunda mobil listrik demi hibrida plug-in

Bentley merupakan merek mewah asal Inggris yang pernah dimiliki oleh Rolls-Royce. Saat ini keduanya berada di grup Jerman: yang pertama, di VW; yang kedua, di BMW




Bentley EXP 100GT

Foto: Bentley / Panduan Mobil

Skenario global semakin mempengaruhi industri otomotif dan beberapa merek telah mengurangi laju migrasi ke mobil listrik. Ini tidak berarti bahwa peluncuran akan berhenti terjadi, namun protagonisme dari hybrid standar dan hybrid pluggable telah mendapatkan kekuatan dalam keinginan konsumen.

Ada beberapa alasan untuk ini. Tentu saja keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru menginspirasi pembeli pertama. Mahalnya harga tidak menjadi masalah bagi mereka yang bisa mengisi garasinya dengan lebih dari satu kendaraan. Namun, perjalanan memerlukan perencanaan dan pada dasarnya bergantung pada jaringan pengisi daya. Pilihannya adalah menggunakan mobil dengan mesin pembakaran atau hybrid.

Ketidakpastian akibat berkepanjangannya perang di Timur Tengah dan Eropa juga mempengaruhi keputusan pribadi. Pemerintah mencabut subsidi secara keseluruhan atau sebagian. Merek-merek kelas atas nampaknya kebal terhadap skenario ini, namun Mercedes-Benz adalah pihak pertama yang menyadari bahwa mereka harus memperlambat laju migrasi (yang diharapkan). Hibrida sekali lagi mewakili alternatif yang layak.





BMW menetapkan awal masa depan dengan mobil Neue Klasse yang luar biasa:

Bentley merupakan merek mewah asal Inggris yang pernah dimiliki oleh Rolls-Royce. Saat ini keduanya berada di grup Jerman: yang pertama, di VW dan yang kedua, di BMW. Bentley listrik kehilangan prioritas terhadap hibrida plug-in yang menggunakan mesin V-8 dan baterai isi ulang plug-in. Sebelumnya diperkirakan pada tahun 2030 seluruh jalur hanya listrik dan kini diperpanjang hingga tahun 2033.

Pada tahun 2035, Eropa bermaksud untuk hanya mengizinkan penjualan model listrik, tetapi ada kemungkinan bahwa model hibrida plug-in akan disertakan. Di AS, perkiraan tahun ini adalah 12% pasar akan berupa model listrik, 20% hibrida, dan 68% mesin pembakaran.

Fuente