Analis Menyebutkan ‘Pelatih Paling Berlebihan Dalam Sejarah Bola Basket’

(Foto oleh Doug Pensinger/Getty Images)

Milwaukee Bucks telah menjadi salah satu tim terbaik di NBA sejak kemunculan Giannis Antetokounmpo.

Dengan kehadirannya, mereka tetap menjadi ancaman konstan di Wilayah Timur, dan setelah menambahkan Damian Lillard menjelang musim 2023-2024, tim ini tampak tak terhentikan.

Namun, meski Bucks masih menjadi salah satu pemimpin di wilayah Timur, mereka belum terlihat dominan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Beberapa analis, termasuk Craig Carton, yakin hal ini disebabkan oleh penambahan Doc Rivers sebagai pelatih kepala.

Carton bahkan mengatakan, “Doc Rivers adalah pelatih yang paling dilebih-lebihkan dalam sejarah bola basket.”

Komentar tersebut muncul setelah Bucks kalah dari Washington Wizards pada Selasa, 2 April, dan melihat rekor tim 15-14 di bawah Rivers.

Ini sangat berbeda dengan apa yang dilakukan tim dengan mantan pelatih kepala mereka, Adrian Griffin, yang memimpin Bucks mencatatkan rekor 30-13 selama masa jabatannya.

Tidak jelas apakah Rivers adalah alasan utama kejatuhan tim atau ada hal lain yang terjadi pada Bucks tahun ini.

Apa pun yang terjadi, tim ini harus memberikan sesuatu di babak playoff jika mereka ingin melaju lebih jauh.

Tim-tim seperti Boston Celtics dan Cleveland Cavaliers terus berkembang, yang bisa membuat mereka sulit dikalahkan di babak playoff.

Segalanya tampak mungkin bagi Bucks ketika Antetokounmpo diturunkan, tetapi dia membutuhkan bantuan dan dukungan dari pelatih dan rekan satu timnya, terutama dengan ketatnya persaingan di Wilayah Timur.

BERIKUTNYA:
Patrick Beverley Mengungkapkan Dia Mengalami Cedera Serius



Fuente