Peter Dominey masih belum dapat sepenuhnya memahami besarnya kerusakan pada propertinya dan lingkungannya selama kebakaran hutan pada bulan Mei dan Juni tahun 2023.
Di daerah Tantallon di pinggiran kota Halifax, 16.000 orang mengungsi, sementara kebakaran menghancurkan 200 bangunan dan 151 rumah.
“Saya kehilangan beberapa bangunan, beberapa gudang dan beberapa mobil terbakar,” kata Dominey yang memperkirakan klaim asuransi akhir mendekati $200.000. “Rumah, dinding, jendela, dek, atap semuanya rusak.”
Dominey mengatakan seluruh pengalaman itu sangat mengerikan, dengan api dan hujan bunga api di sekelilingnya saat dia meninggalkan rumahnya dan dievakuasi selama dua bulan.
Hampir setahun kemudian, dia masih hidup dalam ketakutan akan kebakaran lagi.
“Adikku mengadakan api unggun dan dia mengunggah fotonya ke Facebook,” kata Dominey. “Aku tidak bisa memberitahumu perasaan yang menimpaku. Itu memuakkan.”
Menurut data baru yang dirilis oleh Statistics Canada, biaya klaim asuransi bencana di Kanada antara tahun 1983 dan 2008 adalah $400 juta setiap tahunnya.
Jumlah itu melonjak menjadi $2 miliar setiap tahun antara tahun 2009 dan 2023.
Dalam dua tahun terakhir, cuaca ekstrem di Kanada telah meningkatkan klaim menjadi $3,4 miliar pada tahun 2022 dan 3,1 miliar pada tahun 2023.
Badan federal menambahkan bahwa hal ini berdampak langsung pada premi asuransi rumah.
Masyarakat yang tinggal di Nova Scotia juga mengalami kerusakan akibat banjir dan angin topan.
“Kami menyebutnya tahun tiga F,” kata wakil presiden Biro Asuransi Kanada Amanda Dean. “Kami keluar dari Fiona, dan masih menangani klaim akibat Badai Fiona pada September 2022, lalu terjadi kebakaran dan banjir.”
Dominey juga menangani banjir properti musim panas lalu setelah kebakaran hutan. Asuransi menanggung sebagian besar kerusakan dan pembersihan dilakukan tanpa henti.
“Hal terbesar selama setahun terakhir adalah saya tidak punya kehidupan,” kata Dominey, yang premi asuransinya naik menjadi $800. “Setiap hari Anda berbicara dengan seseorang tentang upaya membangun kembali, mengatur ulang, dan selalu berkomunikasi dengan perusahaan asuransi.”
Dominey menambahkan, apa yang menimpa dirinya, terhadap harta bendanya, lingkungan tempat tinggalnya, dan provinsi asalnya, semakin memperdalam empatinya terhadap mereka yang mengalami kerusakan akibat banjir dan kebakaran hutan serta bencana alam lainnya.
