(Foto oleh Matthew Stockman/Getty Images)

Kenaikan Nikola Jokic menjadi bintang NBA sangat mengesankan sekaligus mengejutkan.

Dia bukan prospek yang sangat terkenal dan benar-benar tertidur ketika Denver Nuggets membawanya di akhir ronde kedua.

Nuggets bahkan menghadapi beberapa reaksi buruk ketika mereka pindah dari Jusuf Nurkic untuk memberi Jokic lebih banyak menit bermain.

Kini, dia telah menjadi MVP tiga kali, MVP Final, juara NBA, dan pemain dengan passing terhebat sepanjang masa.

Meskipun demikian, kita telah melihat betapa cepatnya segala sesuatunya berubah di liga, dan tidak ada yang bisa mengalahkan Father Time.

Karena itulah, saat ditanya masa depannya di Asosiasi, Jokic mengaku hanya akan bermain selama bisa berkontribusi di level tertinggi (via Michael Scotto).

“Saya tidak akan mengambil posisi dari pemain muda atau menghentikan franchise ini. Selama saya bisa bermain di level tertinggi dan membantu tim menang, saya akan bermain sampai saat itu,” kata Jokic.

MVP yang berkuasa itu mengaku tidak ingin mengambil tempat roster dari pemain muda.

Jokic baru saja memasuki masa puncaknya, dan dia bukan pemain yang rentan cedera, jadi kita tidak boleh memikirkan pensiunnya saat ini.

Namun seperti yang telah kita lihat di masa lalu, waktu berlalu begitu saja di depan mata kita, dan tidak ada yang abadi dalam olahraga.

BERIKUTNYA:
Fans Tak Percaya Apa yang Dikatakan Shaq Kepada Nikola Jokic Usai Raih MVP



Fuente