Hampir 100 sekolah di Delhi, bersama dengan setidaknya dua sekolah di Noida, menerima ancaman bom melalui email pada Rabu pagi, yang memicu evakuasi besar-besaran.
Para orang tua yang prihatin berkumpul di luar sekolah. Kementerian Dalam Negeri, sebaliknya, menolak email tersebut dan menganggapnya sebagai hoaks.
Polisi Delhi melakukan pemeriksaan menyeluruh di semua sekolah yang terkena dampak tetapi tidak menemukan bukti adanya bahan peledak. Ravinder Yadav, CP Khusus Kepolisian Delhi (Kejahatan), menyebutkan beberapa rumah sakit juga telah menerima email serupa pada hari sebelumnya.
Tim pendeteksi bom, regu penjinak bom, dan personel dari Dinas Pemadam Kebakaran Delhi segera dikirim ke sekolah-sekolah tersebut ketika polisi menerima banyak panggilan yang melaporkan ancaman tersebut.
