Jumat, 21 Juni 2024 – 18:09 WIB

VIVA – Hipertensi atau tekanan darah tinggi menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Tak heran, penyakit ini dijuluki “silent killer” karena gejalanya yang seringkali tidak terasa namun dapat ‘meledak” kapan saja yang berakibat fatal bahkan kematian lho. Tekanan darah seseorang dianggap normal bila menunjukkan 120/80 mmHg.

Baca Juga:

Strategi Kementerian BUMN Dongkrak Daya Saing UMKM Sektor Hasil Kehutanan

Kabar baiknya, alam menyediakan berbagai bahan herbal yang berkhasiat untuk membantu mengendalikan tekanan darah tetap stabil. Bahan herbal banyak dipilih karena sudah diyakini dan dirasakan manfaatnya sejak dulu. Selain itu, obat alami juga dinilai minim efek samping sehingga tidak memberatkan kerja ginjal.

Melansir Kesehatan Sangat Baik Dan Farmasi Mudahsederet bahan herbal yang bisa menurunkan tekanan darah. Apa saja? Scroll untuk penjelasan lengkapnya.

Baca Juga:

8 Manfaat Kombucha terhadap Kesehatan, Menurunkan Hipertensi sampai Mencegah Kanker

Bahan Herbal Bantu Atasi Hipertensi

Baca Juga:

Terkuak Konsumsi Air Jahe Setiap Pagi Efektif Menurunkan Berat Badan, Ini Resepnya

1. Kemangi

Tak hanya sebagai pelengkap hidangan Sunda, kemangi memiliki khasiat luar biasa untuk kesehatan jantung dan hipertensi. Kandungan apigenin dalam kemangi membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah.

Selain itu, kemangi juga kaya kandungan antioksidan (eugenol) yang berguna menurunkan tekanan darah dengan bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami.

2. Bawang putih

Bumbu dapur yang ,memberikan cita rasa lezat pada makanan ini ampuh mengatasi hipertensi lho. Kandungan allicin dalam bawang putih membantu melebarkan pembuluh darah dan melancarkan aliran darah. Kondisi tersebut berimbas pada sehingga kerja jantung dalam memompa darah menjadi lebih stabil. Alhasil tekanan darah pun perlahan menjadi normal.

3. Jahe

Jahe adalah rempah serbaguna yang telah digunakan selama bertahun-tahun untuk meningkatkan kebugaran. Mulai dari kesehatan jantung, melancarkan sirkulasi, menjaga kadar kolesterol hingga hipertensi. Sama seperti kemangi,  jahe berperan mengendurkan pembuluh darah dengan tujuan menghambat saluran kalsium.

Akar tumbuhan beraroma khas ini juga mampu meredakan peradangan dan memperlancar aliran darah.Hal itu berkat kandungan senyawa gingerol dan shogaol. Kamu dapat mengonsumsi jahe sebagai obat alami hipertensi dalam bentuk air jahe, jus atau dimasukan ke dalam teh hangat.

4. Kayu Manis

Aroma kayu manis yang khas tak hanya menghangatkan tubuh, tapi juga membantu mengatasi hipertensi. Senyawa sinamaldehida dalam kayu manis membantu melebarkan aliran pembuluh darah dan meningkatkan sensitivitas insulin sehingga menurunkan tekanan darah.

Penelitian menunjukkan konsumsi kayu manis secara rutin membuat tekanan darah lebih sehat dan stabil. Namun, perlu diimbangi dengan pola hidup sehat, seperti olahraga dan makanan bergizi.

Daun seledri.

Daun seledri.

Foto :

5. Seledri

Daun dan batang seledri kaya akan senyawa phthalide yang bertindak sebagai vasodilator. Senyawa itu berperan merilekskan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Seledri juga mempunyai kandungan kalium yang membantu menyeimbangkan kadar sodium dalam tubuh yang merupakan faktor penting dalam mengendalikan hipertensi. Kamu dapat mengonsumsi seledri sebagai obat alami hipertensi dalam keadaan segar (mentah), jus, atau dimasak dalam sup dan hidangan lainnya.

6. Kapulaga

Bumbu dapur ini kaya akan antioksidan dan mineral (kalium dan magnesium) yang membantu mengontrol tekanan darah. Kapulaga juga membantu meningkatkan aliran darah dan mengurangi peradangan.

Kapulaga memiliki efek diuretik ringan yang membantu tubuh mengeluarkan kelebihan air dan garam, sehingga meringankan kerja jantung dan menurunkan tekanan darah. Kapulaga dapat dijadikan bahan campuran ke dalam teh, kopi, atau masakan.

7. Daun Kelor

Daun kelor tinggi kandungan kalium, magnesium, dan kalsium yang membantu mengobati hipertensi menjadi lebih stabil. Daun kelor juga diperkaya zat antioksidan yang berperan melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Konsumsi daun kelor segar dalam masakan atau dicampurkan ke dalam teh hangat.

8. Cakar Kucing Cina

Tanaman obat ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok untuk mengatasi berbagai penyakit, termasuk hipertensi. Cakar kucing Cina mengandung senyawa alkaloid yang membantu melebarkan pembuluh darah, melancarkan aliran darah, dan menurunkan tekanan darah.

Halaman Selanjutnya

Selain itu, kemangi juga kaya kandungan antioksidan (eugenol) yang berguna menurunkan tekanan darah dengan bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami.

Halaman Selanjutnya



Fuente