Pembalap berusia 23 tahun dari Middletown, New York, memimpin 150 lap di Rackley Roofing 200 di Nashville Superspeedway untuk memenangkan balapan Seri Truk ketiganya musim ini dan memperpanjang keunggulan poinnya atas Corey Heim.
Eckes adalah pembalap Seri Truk pertama yang memimpin setiap putaran dalam perlombaan sejak Timothy Peters memimpin seluruh 204 putaran di Bristol pada tahun 2012.
“Kami merasa seharusnya menang terakhir kali di Gateway dan kalah sedikit,” kata Eckes. “Kami benar-benar termotivasi untuk membuat truk ini lebih baik.”
Dalam perlombaan yang menampilkan banyak bendera peringatan, Eckes bertahan di luar lapangan saat restart demi restart, menjauh dari pesaingnya yang lain selama putaran terakhir balapan.
Kemenangan tersebut merupakan kemenangan ketujuh bagi Eckes sejak awal tahun 2023 dan mengukuhkan Eckes sebagai favorit juara dengan tiga balapan tersisa di musim reguler.
Eckes bukan satu-satunya pembalap yang melakukan upaya terpuji di Nashville, ketika Daniel Dye yang berusia 20 tahun membawa pulang karir terbaiknya pada hari Jumat, menjadi runner-up di bawah Eckes.
Setelah pit stop yang lambat di mana kru pit dan pengemudi melakukan kesalahan, Heim naik dari posisi kesembilan ke posisi ketiga di tahap akhir balapan, sementara pemenang Las Vegas Rajah Caruth pulang di posisi keempat. Tyler Ankrum kembali ke performa awal musimnya di Nashville, membawa pulang posisi lima besar yang sangat dibutuhkan.
Grant Enfinger dan juara bertahan Truck Series Ben Rhodes masing-masing finis di urutan keenam dan ketujuh, dengan Matt Mills, Ty Majeski, dan Jake Garcia melengkapi 10 besar.
Setelah memenangi posisi pole pada balapan hari Jumat, Stewart Friesen merosot ke posisi finis ke-11 dan juga kehilangan posisi krusial dalam klasemen playoff, dengan Dye menyalipnya untuk posisi ke-11 dalam perolehan poin.
Meskipun segalanya berjalan sempurna untuk Eckes, emosi memuncak antara Layne Riggs dan Stefan Parsons, dengan kedua pembalap saling serang berulang kali di Tahap Dua. Perseteruan itu akhirnya berujung pada Riggs yang mendorong Parsons ke dinding tikungan keempat, yang menyebabkan Riggs dijatuhi penalti dua putaran karena mengemudi secara ugal-ugalan.
