Jumat, 14 Juni 2024 – 23:03 WIB

VIVA – Tol Tangerang Merak hingga tol Trans Jawa diprediksi bakal dipadati ratusan ribu kendaraan selama libur panjang Idul Adha 2024. Puncak kepadatan diperkirakan terjadi pada Jumat-Sabtu, 14-15 Juni 2024.

Baca Juga:

Jelang Hari Raya Idul Adha, Bandara I Gusti Ngurah Rai Terima 84 Permohonan Extra Flight

Demi kenyamanan pengendara, sejumlah ruas jalan tol Tangerang Merak telah dipasangi CCTV yang terintegrasi dengan Korlantas Polri.

Suasana di ruas tol Jakarta-Tangerang (Janger) di gerbang Tol Tangerang 2, Tangerang, Banten. (Ilustrasi)

Foto :

  • ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

Baca Juga:

Panduan Sholat Idul Adha: Niat, Tata Cara, Sholat dan Amalan Sunnahnya!

“Di Astra Infra Toll Tangerang Merak diprediksi akan terjadi peningkatan volume lalu lintas pada 14 Juni 2024, dengan jumlah kendaraan diperkirakan mencapai sekitar 179 ribu kendaraan, atau naik sekitar 5,3 persen dari lalu lintas harian normal,” ujar Rinaldi, Ketua Gugus Tugas Lebaran Astra Infra Grup, dalam keterangan resminya, Jumat, (14/06/2024).

Kemudian di ruas tol Cikopo Palimanan (Cipali), volume lalu lintas diprediksi akan mengalami peningkatan sekitar 23 persen dari kondisi normal. Peningkatan tertinggi diprediksi terjadi pada 15 Juni 2024 dengan jumlah sekitar 76 ribu kendaraan melintas.

Baca Juga:

BMW Seri 3 Touring Terbaru Resmi Diluncurkan dalam Edisi Terbatas

Selanjutnya di ruas tol Jombang Mojokerto (Jomo), volume lalu lintas diprediksi akan meningkat sekitar 20,4 persen dari kondisi normal. Peningkatan tertinggi diprediksi terjadi pada Sabtu, 15 Juni 2024 dengan jumlah sekitar 46 ribu kendaraan.

“Astra Infra juga sudah meresmikan command center di KM 188 tol Cikopo – Palimanan, yang berfungsi sebagai pusat pemantauan yang menjadi dasar penentuan rekayasa lalu lintas di ruas tol Cipali,” terangnya.

Pengendara yang melalui jalan tol milik Astra Grup dihimbau mengurangi kecepatan jika melihat pekerjaan, antara 60-80 km/jam nya.

Jika cuaca sedang hujan, kecepatan yang baik untuk keselamatan bersama, berada di kisaran 70km/jam. Kemudian beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk.

“Beristirahat jika lelah, mengantuk, atau telah berkendara selama 4 jam berturut-turut. Untuk mencegah antrean di gerbang tol, pemudik diimbau menyiapkan saldo e-toll yang mencukupi,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya

Pengendara yang melalui jalan tol milik Astra Grup dihimbau mengurangi kecepatan jika melihat pekerjaan, antara 60-80 km/jam nya.

Halaman Selanjutnya



Fuente