Gustavo Henrique, Cacá dan Hugo menjadi incaran orang kulit hitam putih di media sosial usai pertandingan putaran kedelapan Kejuaraan Brasil
12 Juni
2024
– 00.57
(diperbarui pada 01:06)
Serangkaian kesalahan individu menentukan hasil imbang 2-2 Corinthians dengan Atlético-GO, di putaran kedelapan Brasileirão. Meski tampil sangat garang, mengingat sejak babak pertama mereka kalah jumlah, penampilan Alvinegro menimbulkan kemarahan para penggemar di media sosial.
Gustavo Henrique, dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-33 babak pertama, dan Hugo, yang mencetak gol penalti yang menghasilkan gol penyeimbang, menjadi yang paling banyak dikritik oleh fans usai pertandingan. Duo ini terlibat langsung dalam permainan krusial dalam hasil imbang melawan Atlético-GO, Selasa malam (11). Namun tidak berhenti sampai di situ… Pergantian pemain António Oliveira juga dikaitkan dengan hasil akhir, yang membuat Corinthians memiliki peluang untuk kembali ke zona degradasi di babak ini.
Kesalahan individu lainnya yang juga memicu kemarahan tim hitam-putih adalah yang dilakukan Cacá, 21 menit memasuki babak kedua. Meski berusaha, bek tersebut tidak mampu memotong umpan silang dari Luiz Fernando, dari Atlético-GO, dan menyundulnya ke gawangnya sendiri. Tindakan tersebut membuat kiper Carlos Miguel, salah satu dari sedikit pemain yang dihindarkan oleh para penggemar, benar-benar keluar dari permainan dan menempatkan Dragão secara pasti dalam permainan.
DAMPAK TERHADAP MEDIA SOSIAL
Sobat, Korintus sungguh sulit dipercaya
• menjadikannya 2×0 dengan satu pemain lebih sedikit
• Mempunyai pemain yang dikeluarkan dari lapangan karena kebodohannya
• Hugo mendapat penalti yang konyol!
• dan mengambil undian di akhir pertandingan
Serius, klub ini harus berakhir…pic.twitter.com/7p9HzB7UnG
— neto (@netopistola10) 12 Juni 2024
– Gustavo Henrique dikeluarkan karena kekanak-kanakan
– Caca mencetak gol bunuh diri
– Hugo mencetak penalti kekanak-kanakan
Itu berarti banyak pemain bodoh per meter persegi
— mila (@sccprih) 11 Juni 2024
Penalti Hugo sama bodohnya dengan penalti Ailton melawan Náutico pada tahun 2007, pemain dengan IQ negatif ini tidak akan pernah bisa mengenakan seragam Corinthians, sial.
— Thiago 🦅ABC (@ThiagoGavioes) 12 Juni 2024
Saya benar-benar percaya bahwa António Oliveira akan melakukan apa pun yang dia bisa di Corinthians, tapi setelah hari ini hal itu tidak lagi terjadi. Semua perubahan yang dilakukan salah dan tidak tepat waktu dan tidak mampu menahan skor 2-0 adalah hal yang tidak bisa diterima. Anda perlu mengganti pelatih sesegera mungkin!
— Guilherme (@guilherme_ricke) 12 Juni 2024
Ikuti Jogada10 di media sosial: Twitter, Instagram e Facebook.