Menteri Pembangunan Pemuda Dr. Jamila Bio Ibrahim mengatakan pemerintah federal berkomitmen penuh untuk menerjemahkan ekspektasi pemuda yang beragam dan terus berkembang ke dalam serangkaian kebijakan yang dapat ditindaklanjuti yang akan memenuhi kebutuhan dan aspirasi spesifik mereka.

Janji tersebut disampaikan Menteri dalam forum konsultasi pemuda bertajuk: “KTT Masa Depan” yang diadakan di Auditorium Gedung PBB, Abuja.

Dr. Ibrahim mengatakan forum ini didedikasikan untuk menangkap pandangan dan harapan kaum muda sambil secara kolektif mengatasi tantangan mereka untuk menciptakan masa depan di mana setiap generasi muda Nigeria dapat berkembang.

Dalam siaran pers yang disampaikan oleh direktur, pers dan humas kementerian, Omolara Esan, mengutip pernyataan menteri yang menekankan bahwa “tujuan utama dari forum ini adalah untuk secara tekun mengumpulkan dan memahami secara komprehensif beragam pandangan dan harapan kaum muda dengan secara kolektif menangani masalah-masalah yang ada. tantangan mereka yang terkait.”

Dr Jamila mengakui bahwa, “Tantangan Nigeria rumit, namun bukannya tidak dapat diatasi.

Ia mencatat bahwa, “Dengan memanfaatkan kekuatan teknologi, mendorong kewirausahaan, dan memperjuangkan pendidikan dan pengembangan keterampilan, kita dapat menciptakan ekosistem yang dinamis di mana generasi muda Nigeria dapat berkembang.”

Oleh karena itu, Menteri Pemuda mendorong kaum muda untuk berani dalam menyampaikan ide-ide mereka, tidak kenal takut dalam melakukan advokasi, dan tak kenal lelah dalam mengejar masa depan yang lebih baik. Ia menambahkan bahwa platform ini memperkuat suara kaum muda Nigeria, serta memberikan solusi terhadap tantangan-tantangan mereka.

Lebih lanjut beliau menjelaskan bahwa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) menawarkan cetak biru untuk dunia yang lebih baik, namun dengan mengatakan bahwa untuk mencapai tujuan tersebut memerlukan lebih dari sekedar upaya pemerintah; Hal ini menuntut partisipasi aktif setiap warga negara, khususnya generasi muda.

Sebelumnya, koordinator tetap Perserikatan Bangsa-Bangsa, Dr. Walter Kazadi Mulombo, mengatakan pertemuan puncak itu memberikan kesempatan untuk mendapatkan kembali fokus dan menegaskan kembali komitmen terhadap pendekatan multilateral yang menguntungkan semua orang dan semua kawasan.

Fuente