Rabu, 3 Juli 2024 – 10:52 WIB

Meksiko – Sebuah gereja di Meksiko viral karena menjual sebidang tanah di ‘surga’. Tanah itu dihargai US$ 100 atau setara dengan Rp 1,6 juta per meter perseginya.

Baca Juga:

Top Trending: Gereja Meksiko Jual Kapling Surga, Tukang Tambal Ban Viral

Melansir dari NDTV, Rabu, 3 Juli 2024, Gereja Iglesia del Final de los Tiempos di Meksiko menjanjikan tempat di surga bagi siapa saja yang rela memberikan sejumlah uang yang telah ditentukan kepada pihak gereja.

Bahasa Indonesia:

Baca Juga:

Waduh! Gereja Meksiko Jual Kavling di Surga Seharga Rp 1,6 Juta, Tertarik?

Pembayaran atas tanah di ‘surga’ itu bisa dilakukan jemaat melalui kartu American Express, Apple Pay atau melalui metode pembayaran lainnya.

Menurut laporan, gereja tersebut itu juga telah berhasil mengumpulkan jutaan dolar dari transaksi jual beli lapak di surga tersebut.

Baca Juga:

Polisi Ini Hibahkan Tanah Sepanjang 1 Km untuk Jalan Desa di HUT ke-78 Polri

Seorang pendeta gereja mengakui bahwa dirinya telah berbicara dengan Tuhan pada 2017 lalu untuk menjual lapak tanah di surga.

Namun, aksi jual beli tanah surga Gereja Iglesia del Final de los Tiempos rupanya dimaksudkan untuk menyindir dan mengolok-olok para pendeta penipu yang kerap memeras sejumlah uang kepada para jemaat.

“Saya berharap seorang pendeta mau menjual lahan di surga kepada saya. Saya akan mengirimnya ke surga dan memintanya untuk melakukan FaceTime sehingga saya bisa melihat apa yang saya beli,” kata salah satu pengguna yang ikut meledek.

“Saya ingin tahu siapa yang berdonasi agar bisa memberi tahu mereka bahwa saya menawarkan diskon untuk Tanah di Surga,” tulis pengguna lainnya.

“Menjual dengan nama Tuhan itu kejam,” timpal lainnya.

Bahasa Indonesia:

Ilustrasi Gereja Katolik.

Ilustrasi Gereja Katolik.

Akun gereja tersebut ternyata sangat populer di media sosial. Berdasarkan pencarian di halaman Facebook, gereja ini mendeskripsikan diri sebagai halaman ‘untuk bersenang-senang’.

Akun gereja ini memang terkenal karena memuat berita-berita konyol seperti melarang perempuan menunggang kuda dan menyebut perempuan sebagai tulang rusuk.

Halaman Selanjutnya

“Saya berharap seorang pendeta mau menjual lahan di surga kepada saya. Saya akan mengirimnya ke surga dan memintanya untuk melakukan FaceTime sehingga saya bisa melihat apa yang saya beli,” kata salah satu pengguna yang ikut meledek.

Halaman Selanjutnya



Fuente