Ada serangkaian kejadian pasti yang nyata dalam “Caveat” yang dapat dijabarkan secara gamblang, bahkan jika film tersebut berlatar di alam mimpi yang surealis. Kita harus mengesampingkan rumah hantu yang menyeramkan itu untuk sementara waktu, dan pertama-tama menjabarkan apa yang tampaknya pasti. Banyak dari fakta-fakta ini dijabarkan dalam montase di akhir film.
Moe dan Isaac dulunya berteman, dan Moe tampaknya memiliki hubungan yang tidak harmonis dengan saudaranya, ayah Olga. Beberapa waktu yang lalu, Moe menyewa Isaac untuk memancing ayah Olga ke ruang bawah tanah rumah, berharap klaustrofobia akan membuatnya gila dan menyebabkan bunuh diri. Namun, Isaac berubah pikiran, dan memutuskan untuk tidak melanjutkan rencana Moe. Pintu ruang bawah tanah terkunci secara tak terduga. Moe menjadi marah pada ketidakmampuan Isaac untuk menyelesaikan pekerjaannya, dan dia mendorong Isaac dari balkon. Isaac, yang datang dalam keadaan mabuk, kepalanya terbentur dan menderita amnesia. Saat ini, kedua orang tua Olga telah meninggal di rumah tersebut. Jasad ayahnya ada di ruang bawah tanah, dan jasad ibunya disembunyikan di dinding.
Tidak pernah dijelaskan secara rinci bagaimana ibu dan ayah Olga meninggal. Orang mungkin dapat menyimpulkan bahwa Moe membunuh mereka, tetapi hal itu tidak pernah dinyatakan secara eksplisit. Orang mungkin juga merasa bahwa Olga membunuh orang tuanya, dan bahwa hantu mereka sekarang mengintai rumah itu, untuk membalas dendam. Terlepas dari itu, Isaac tidak bersalah atas kejahatan apa pun. Memang, mainan kelinci yang menakutkan itu tampaknya ada di sana sebagai pelindung, untuk memperingatkannya tentang bahaya, baik dari hantu, Moe, atau Olga sendiri.
Tidak pernah dijelaskan pula bagaimana mainan kelinci tersebut (yang tampak seperti sepupu kelinci gila dari “Donnie Darko”) dapat merasakan bahaya, atau mengapa mainan itu menabuh genderang saat bahaya mendekat.
