Ketua Komisi Nasional untuk Perempuan (NCW) Rekha Sharma mengklaim bahwa komentar merendahkan tentang Smriti Singh, janda penerima penghargaan Kirti Chakra Kapten Anshuman Singh, dibuat oleh pengguna media sosial Pakistan.

Sebelumnya, NCW menangani masalah tersebut atas kemauannya sendiri dan mengajukan pengaduan ke Kepolisian Delhi. Sebuah kasus telah diajukan atas tuduhan menghina kesopanan wanita dan menyebarkan materi cabul di internet.

Berbicara kepada kantor berita ANI, Rekha Sharma mengatakan, “Itu adalah komentar yang dinilai sangat rendah yang kami lihat di media sosial dan segera mengetahuinya. Polisi telah mengajukan FIR terhadap orang ini. Namun kemungkinan besar orang tersebut berasal dari Pakistan.”

Kapten Anshuman Singh adalah secara anumerta dianugerahi Kirti ChakraPenghargaan keberanian tertinggi kedua di masa damai di India, atas keberaniannya saat terjadi kebakaran di kamp militer di Gletser Siachen tahun lalu. Smriti Singh dan ibu mertuanya menerima penghargaan tersebut dari Presiden Droupadi Murmu pada tanggal 5 Juli.

Keluhan NCW tersebut menyusul kemarahan di media sosial setelah seorang pengguna mengunggah komentar tidak sopan pada foto Smriti Singh yang menerima penghargaan.

Kepolisian Delhi telah mendaftarkan laporan polisi (FIR) ke unit Intelligence Fusion and Strategic Operation (IFSO) mereka. Kepolisian tengah mencari informasi terperinci tentang akun media sosial yang mengunggah komentar tersebut. NCW telah menuntut penyelidikan cepat dan laporan tentang tindakan yang diambil dalam waktu tiga hari.

“Banyak komentar seperti itu yang dilontarkan dan kami menanggapi komentar tersebut dengan sangat serius serta mengadu ke polisi agar mengajukan FIR dalam kasus tersebut juga,” imbuh Sharma.

Menanggapi tuduhan ayah Kapten Singh, Ravi Pratap Singh, bahwa menantu perempuan mereka menerima penghargaan keberanian ke rumahnya di Gurdaspur, Punjab, bersama dengan barang-barang milik putra mereka lainnya, Sharma menghimbau untuk menahan diri dan meminta kedua belah pihak untuk menyelesaikan masalah apa pun melalui pembicaraan.

Diterbitkan oleh:

Devika Bhattacharya

Diterbitkan di:

14 Juli 2024



Source link