Penghinaan terhadap Pengadilan Membawa Konsekuensi Berat, LP mengingatkan Ketua yang menunjuk dirinya sendiri Okafor

Partai Buruh mengatakan pihaknya memberikan peringatan terakhir kepada Tn. Callistus Okafor yang menyebut dirinya sebagai ketua nasional partai dan tidak akan ragu menggunakan kekuatan hukum penuh jika ia terus maju dalam arah itu.

Dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat oleh Sekretaris Publisitas Nasional, Obiora Ifoh, partai tersebut mengatakan bahwa perilaku tersebut merupakan penghinaan terhadap pengadilan, dan ia harus siap menghadapi konsekuensinya.

Pernyataan lengkapnya berbunyi, “Perhatian pimpinan Partai Buruh telah tertuju pada sebuah berita yang beredar di sejumlah media yang konon ditulis oleh Tn. Callistus Okafor yang mengaku sebagai bagian dari Konvensi Nasional Partai Buruh 2014 dan yang hari ini mendeklarasikan dirinya secara sepihak sebagai Ketua Nasional Partai Buruh.

“Perkembangan terbaru ini muncul setelah putusan Pengadilan Tinggi Federal di Abuja yang baru-baru ini mengesahkan Konvensi Nnewi Partai Buruh yang menghasilkan serangkaian eksekutif baru yang dipimpin oleh Barrister Julius Abure sebagai Ketua Nasional.

“Kami ingin menyatakan dengan jelas bahwa Callistus Okafor dapat dianggap sebagai seorang dramawan yang memilih untuk menari di galeri dan menghibur orang. Kami sungguh tidak tahu siapa yang memainkan drum untuk mantan anggota partai ini, bahkan setelah dua Konvensi Nasional yang sukses diadakan dan partai tersebut telah bergerak jauh melampaui imajinasinya.

“Warga Nigeria pasti ingat bahwa Tn. Callistus Okafor juga muncul pada tahun 2021 ketika ia mendeklarasikan dirinya sebagai Ketua Nasional partai dan mengajukan gugatan ke pengadilan namun gagal di Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Banding.

“Pengadilan Banding memutuskan dengan jelas bahwa Callistus Okafor tidak dapat menggunakan putusan persetujuan untuk menjadikan dirinya ketua nasional Partai Buruh. Bahkan, pengadilan menegurnya dan menolak gugatannya dengan biaya yang besar, yang belum ia bayarkan hingga saat ini. Kami agak terkejut dan heran bahwa Okafor yang sama muncul lagi, meninggalkan dan menentang keputusan Pengadilan Banding.

“Kami ingin mengingatkan Bapak Okafor bahwa tindakannya dengan berbicara di depan pers hari ini dan berbicara kepada dirinya sendiri sebagai ketua nasional Partai Buruh merupakan penghinaan terhadap pengadilan dan bahwa ia harus siap menghadapi konsekuensinya. Ini akan menjadi peringatan terakhir kami karena kami tidak akan ragu untuk menjatuhkan hukuman seberat-beratnya kepada Bapak Okafor jika ia terus melanjutkan tindakannya.”

Fuente