Banyak pemain mungkin menghadapi kesulitan yang meningkat karena perkembangan ini.

Mashal Sports Organization, yang tengah bersiap menghadapi musim baru Pro Kabaddi League (PKL), mengalami kemunduran yang signifikan. Amateur Kabaddi Federation of India (AKFI) telah mengakhiri perjanjiannya dengan mereka. Menurut siaran pers dari AKFI, kontrak mereka dengan Mashal Sports Limited telah resmi berakhir. Hingga 30 Juni 2024, tidak ada lagi kesepakatan antara kedua belah pihak.

Mashal Sports dan AKFI telah bekerja sama selama bertahun-tahun, memfasilitasi kelancaran penyelenggaraan PKL. Namun, dengan berakhirnya kerja sama AKFI dengan Mashal Sports, para pemain yang berpartisipasi dalam PKL mungkin akan terpengaruh. Mereka yang bercita-cita bermain untuk India dan PKL mungkin akan menghadapi tantangan yang lebih besar.

AKFI mungkin memberlakukan berbagai pembatasan pada pelaku PKL

Jika AKFI memutuskan bahwa pemain yang berpartisipasi dalam Liga Kabaddi Profesional tidak akan memenuhi syarat untuk tim Kabaddi India atau turnamen domestik, hal itu dapat menimbulkan masalah yang signifikan bagi para pemain tersebut. Lebih jauh, AKFI dapat memberlakukan pembatasan tambahan, yang berpotensi melarang banyak pemain bintang untuk berkompetisi di PKL.

Popularitas PKL telah melonjak, menjadikannya liga kedua yang paling banyak ditonton di India setelah IPL. Perkembangan seperti itu dapat sangat merugikan liga. Hingga saat ini, telah ada sepuluh musim PKL, dan persiapan sedang dilakukan untuk musim ke-11, yang diharapkan akan segera dimulai.

Untuk informasi lebih lanjut, ikuti Khel Now Kabaddi di IndonesiaBahasa Indonesia: TwitterBahasa Indonesia: Instagram; unduh Khel Sekarang Aplikasi Android atau Aplikasi iOS dan bergabunglah dengan komunitas kami di ada apa & Telegram.





Source link