Musim lalu Toffees dikurangi delapan poin.

Everton kembali terancam pengurangan poin bahkan sebelum musim Liga Primer 2024-25 dimulai. Pada bulan November tahun lalu, The Toffees dijatuhi pengurangan poin sebesar 10 poin karena melanggar Peraturan Keuntungan dan Keberlanjutan (PSR) Liga Primer. Hal itu terjadi karena insiden yang terjadi selama musim 2021–2022.

Setelah banding, pengurangan tersebut dikurangi menjadi enam poin. Namun, Toffees tetap dihukum dengan pengurangan dua poin tambahan pada bulan April. Hal ini dilakukan karena pengeluaran berlebihan selama musim kompetisi 2022–2023.

Meskipun kehilangan delapan poin secara keseluruhan sepanjang musim 2023-24, klub tersebut mampu menghindari degradasi. Mereka berhasil finis di posisi ke-15.

Namun, Everton bisa jadi kembali menjadi korban PSR. Menurut Liga Primer, Everton menghabiskan tambahan £6,5 juta di luar batasan PSR selama musim kompetisi 2022–2023. Pembayaran bunga atas stadion baru klub tersebut telah menyebabkan mereka mengeluarkan lebih dari £16 juta pada musim itu.

Artikel tersebut mengemukakan bahwa karena suku bunga yang dibayarkan di lokasi Bramley-Moore Dock tidak dimasukkan dalam anggaran, Liga Premier konon merasa Everton menghabiskan lebih dari jumlah £16 juta.

Pembayaran bunga Everton sebesar £17 juta seharusnya dihitung dalam kerugian PSR mereka, menurut Liga Premier. Argumen ini kemudian ditolak oleh komite independen.

Komisi tersebut, yang juga memutuskan untuk mengurangi dua poin Everton untuk kedua kalinya musim lalu, akan memeriksa kembali dugaan pembayaran sebesar £6,5 juta. Hal ini dapat memberikan bukti pelanggaran PSR lainnya.

Liga Premier dan Everton menginginkan hasil yang cepat, tetapi komisi belum memberikan indikasi kapan atau apa keputusannya.

Liga Premier merasa bahwa karena dana £6,5 juta yang disengketakan itu digunakan untuk operasi sehari-hari, maka dana itu seharusnya dimasukkan dalam pengeluaran klub.

Namun, Everton akan membantah pernyataan tersebut, dengan menyatakan bahwa biaya terkait stadion tidak diperhitungkan saat memperkirakan PSR.

Sean Dyche, manajer Everton, tidak dapat membayangkan memulai musim Liga Primer mendatang dengan pengurangan dua poin.

Untuk informasi lebih lanjut, ikuti Khel Now di IndonesiaBahasa Indonesia: TwitterDan Instagram; unduh Khel Sekarang Aplikasi Android atau Aplikasi IOS dan bergabunglah dengan komunitas kami di Telegram.





Source link