Putin mengalami salah satu serangan terbesar di wilayahnya sendiri sejak melancarkan invasi

Hal ini terjadi saat Ukraina secara terpisah melancarkan serangan rudal terhadap kolom pasukan Rusia di distrik Rylsky wilayah Kursk saat tentara Vladimir Putin berusaha membalikkan serangan memalukan oleh Kyiv ke wilayahnya.

Warga setempat melaporkan empat ledakan dahsyat di dekat desa Oktyabrskoye. Skala korban tidak jelas, tetapi dikatakan ada kerugian yang signifikan.

Jalan raya diblokir total, dengan tembakan hebat dan ledakan amunisi berulang kali.

Kedua belah pihak tampaknya mengerahkan bala bantuan ke dalam pertempuran di wilayah Kursk, yang membuat Rusia terkejut awal minggu ini setelah serangan mendadak Ukraina ke wilayah mereka.

Rekaman juga menunjukkan apa yang disebut Divisi Liar Donbas, yang dikenal sebagai brigade internasional Pyatnashka, memasuki teater Kursk untuk mendukung upaya mencegah Ukraina merebut lebih banyak wilayah Rusia.

Rusia melepaskan tembakan senjata besar dalam upaya menghentikan pasukan Ukraina yang terus maju – bahkan mengebom desanya sendiri, Darino, menggunakan pesawat tempur Su-34 dengan bom udara FAB-500 pada satu titik.

Sebuah ledakan besar terlihat dalam video di desa yang dilaporkan diduduki oleh pasukan Ukraina.

Namun tidak jelas apakah penduduk Rusia di desa Darino telah dievakuasi semuanya.

Rekaman terpisah menunjukkan Rusia menyerang tank Ukraina dan kendaraan lapis baja dengan amunisi rentetan Lancet di wilayah Kursk.

Ada kemarahan yang tak terselubung dari warga distrik sekitar kota perbatasan Sudzha yang membuat permohonan melalui video kepada Putin dengan marah menyerang kepala staf militernya, Valery Gerasimov, karena ‘berbohong’ dalam mengklaim bahwa kemajuan Ukraina telah dihentikan.

‘Pasukan asing dengan peralatan NATO memasuki tanah kami,’ keluh mereka, kesal karena mereka menghadapi pendudukan asing yang sama yang telah dilakukan Putin di sebagian besar wilayah Ukraina.

Beberapa sumber Rusia mengklaim bahwa kemajuan Ukraina di wilayah Kursk telah terhenti tetapi pertempuran sengit masih berlangsung.

Namun, situasi di lapangan membingungkan karena Rusia terus mengevakuasi warga sipil di daerah yang dekat dengan serangan Ukraina.

Zelensky belum mengomentari secara rinci tentang invasi Kursk tetapi mengatakan pada Kamis malam bahwa Rusia harus merasakan konsekuensi dari pertempuran tersebut.

“Semakin besar tekanan yang diberikan pada Rusia, semakin dekat perdamaian,” katanya.

Ia memuji militer Ukraina atas kemampuannya untuk ‘memberikan kejutan dan mencapai hasil’.

Reporter TV pemerintah Rusia Aleksandr Sladkov mengatakan Ukraina memiliki “kendali sebagian atau penuh atas 11 permukiman di distrik Sudzhansky”.

Di Lipetsk, acara hiburan dibatalkan setelah serangan besar-besaran Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah mencegat 75 pesawat tak berawak semalam termasuk 26 di atas wilayah Belgorod, 19 di atas Lipetsk, dan tujuh di atas wilayah Kursk.

Tujuh kapal tak berawak juga tenggelam di Laut Hitam.