Dua Petugas Tewas Saat Orang Bersenjata Menyerang Kantor Polisi Anambra

Serangan oleh beberapa penjahat di Kantor Polisi Umunze di Negara Bagian Anambra pada dini hari Senin menyebabkan dua polisi tewas.

Hal ini diungkapkan oleh Humas Kepolisian dari komando kepolisian negara bagian, SP Tochukwu Ikenga, di Awka. Tn. Ikenga mengatakan bahwa para petugas membayar harga tertinggi dalam upaya mereka untuk melawan para pria bersenjata.

Menurutnya, lima alat peledak rakitan yang belum meledak ditemukan saat operasi keamanan gabungan sedang memburu para penyerang.

Mengutip pernyataannya, “Pasukan Keamanan Gabungan yang terdiri dari Kepolisian, Angkatan Darat, Angkatan Laut, Pertahanan Sipil, dan badan keamanan lainnya telah menemukan lima alat peledak rakitan yang belum meledak dan sedang mengejar anggota kelompok pembakar dan separatis bersenjata yang menyerang Kantor Polisi Umunze pada dini hari tadi, 16 September 2024.

“Kelompok bersenjata yang diduga terlarang itu menyerbu kantor polisi dengan bahan peledak rakitan, melepaskan tembakan secara sporadis, dan sebagian kantor polisi terbakar. Sayangnya, dua petugas polisi yang bertugas selama baku tembak itu harus membayar harga tertinggi atas upaya mereka untuk mencegah para penyerang membuat kekacauan lebih lanjut.”

Ia mengatakan jenazah korban telah dititipkan di rumah sakit setelah dipastikan meninggal dunia.

Sementara itu, Komisaris Polisi, CP Nnaghe Obono Itam, telah mengunjungi lokasi kejadian untuk melakukan penilaian langsung guna memperkuat dan menilai kembali pengerahan pasukan keamanan. Ia meminta siapa pun yang memiliki informasi yang dapat membantu penyelidikan untuk melapor. CP Itam menjamin para relawan tersebut akan “sangat menjaga kerahasiaan”.

Fuente