Kepala Menteri Benggala Barat Mamata Banerjee menelepon pemimpin Kongres Trinamool Jawhar Sircar, yang mengundurkan diri sebagai anggota parlemen Rajya Sabha dari partai tersebut, dan mendesaknya untuk mempertimbangkan kembali langkahnya, kata sumber kepada India Today TV.
Sebelumnya pada hari itu, Sircar mengundurkan diri sebagai anggota parlemen Rajya Sabha dari Trinamool Congress dan memutuskan untuk keluar dari politik karena penanganan pemerintah Mamata Banerjee terhadap pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter magang di RG Kar Medical College and Hospital di Kolkata bulan lalu. Ia juga menyebut korupsi di antara beberapa anggota partai sebagai alasan keputusannya untuk mundur.
Sircar akan pergi ke Delhi pada 11 September dan menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Sekretariat Rajya Sabha, kata sumber.
Dalam percakapan eksklusif dengan India Today TV hari ini, Sircar mengatakan ada “penyakit korupsi” di Benggala Barat, dan menegaskan bahwa “partai-partai komunal” dapat mengambil alih negara bagian tersebut jika pemerintah negara bagian tidak mengubah tindakannya.
Ia mengatakan protes terhadap pemerkosaan dan pembunuhan dokter magang tersebut tidak boleh dilihat sebagai “konfrontasi politik”.
“Saya telah bergerak bersama mereka. Gerakan ini adalah gerakan kemarahan spontan. Ada partai politik yang mencoba memancing di perairan yang bermasalah, tetapi gerakan ini tidak politis,” katanya.
Dalam suratnya kepada Mamata Banerjee mengenai keputusannya untuk mengundurkan diri sebagai anggota parlemen Rajya Sabha, Sircar mengecam “sikap otoriter yang tidak terkendali dari segelintir orang yang disukai dan para koruptor” di partainya sendiri. Ia juga menyesalkan kurangnya tindakan terhadap pejabat yang korup dan kegagalan partai untuk mengatasi masalah tersebut.
Pengunduran diri anggota parlemen itu terjadi di tengah meluasnya protes di Benggala Barat dan berbagai tempat lain di seluruh negeri atas pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter magang, yang jasadnya yang setengah telanjang ditemukan di Rumah Sakit RG Kar Medical College di Kolkata pada tanggal 9 Agustus.
Sanjoy Roy, seorang relawan sipil di Kepolisian Kolkata, ditangkap keesokan harinya sehubungan dengan kasus tersebut, yang sedang diselidiki oleh CBI.
Dalam beberapa minggu terakhir, Mamata Banerjee menghadapi banyak kritik dari dalam Trinamool Congress atas penanganannya terhadap insiden RG Kar. Pemimpin partai Santanu Sen dicopot dari jabatannya di partai setelah ia mengkritik kinerja rumah sakit yang dikelola negara. Pemimpin veteran Sukhendu Sekhar Ray juga mempertanyakan penyelidikan polisi terhadap pemerkosaan dan pembunuhan dokter magang tersebut.
