Para Ahli Berupaya Memperkuat Lanskap Keamanan Siber di Nigeria

Para profesional keamanan siber telah menekankan kebutuhan mendesak untuk membangun infrastruktur keamanan siber yang lebih aman dan tangguh di Nigeria.

Hal ini disorot selama konferensi pers yang mengumumkan Konferensi Keamanan Siber 2024 mendatang, yang diselenggarakan oleh Kantor Penasihat Keamanan Nasional (ONSA) bekerja sama dengan Sistem Kliring Sekuritas Pusat (CSCS) Plc.

Konferensi tahun 2024 yang bertemakan “Keamanan Siber: Sinergi AI dan Infrastruktur” akan mempertemukan para pemimpin nasional dan internasional di Abuja untuk menjajaki integrasi kecerdasan buatan (AI) ke dalam strategi keamanan siber.

Acara ini diharapkan dapat membahas meningkatnya kompleksitas ancaman siber dan pentingnya AI dalam meningkatkan kerangka kerja keamanan siber negara.

Koordinator Pusat Koordinasi Keamanan Siber Nasional Ahmad Saad Abubakar menekankan bahwa konferensi tersebut merupakan inisiatif penting yang bertujuan untuk mendorong kolaborasi antara badan pemerintah, pemangku kepentingan sektor swasta, dan pakar internasional.

Ia mencatat bahwa kemitraan semacam itu penting untuk membangun lingkungan keamanan siber yang lebih aman dan tangguh di Nigeria.
Abubakar juga mengemukakan pentingnya acara ini dalam memajukan wacana keamanan siber Nigeria, dengan menyatakan, “Seiring dengan terus berkembangnya ancaman siber dan menjadi lebih canggih, ada kebutuhan mendesak untuk memperkuat pertahanan kita dengan mengintegrasikan AI ke dalam infrastruktur keamanan siber kita.”

Konferensi ini diharapkan dapat menyediakan wadah bagi diskusi mendalam tentang bagaimana Nigeria dapat memanfaatkan teknologi baru untuk menjaga infrastruktur digitalnya, memastikannya tetap tangguh terhadap ancaman dunia maya yang terus berkembang.

Direktur Pelaksana dan Kepala Eksekutif CSCS, Haruna Jalo-Waziri, menyatakan kolaborasi antara Central Securities Clearing System Plc dan Kantor Penasihat Keamanan Nasional dalam menyelenggarakan konferensi merupakan bukti komitmennya untuk membina lingkungan yang aman bagi pasar keuangan Nigeria dan sekitarnya.

“Kami menyadari bahwa keamanan siber bukanlah masalah yang dapat diatasi oleh satu organisasi atau sektor saja. Hal ini memerlukan kolaborasi, berbagi pengetahuan, dan tindakan terkoordinasi di semua tingkat pemerintahan dan industri,” katanya.

Kepala Layanan ERM & Ketahanan di CSCS, Isioma Lawal, menyatakan, “Kami gembira bisa bersatu untuk mengatasi tantangan kritis.

“Sangat penting bagi kita untuk tidak hanya berinvestasi dalam infrastruktur, tetapi juga dalam mengembangkan talenta muda yang dimiliki Nigeria.

“Dengan membangun kapasitas manusia, kita dapat membina generasi baru pakar keamanan siber. Seiring dengan kemajuan kita, kita harus mengatasi meningkatnya risiko yang ditimbulkan oleh AI, dan berupaya mewujudkan masa depan di mana data kita tetap aman,” katanya.

Fuente