Rabu, 18 September 2024 – 09:34 WIB
Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Rabu, 18 September 2024. Rupiah melemah sebesar 3 poin atau 0,02 persen ke posisi Rp 15.338 per dolar AS.
Baca Juga:
Rupiah Perkasa ke Rp 15.352 per Dolar AS, Ini Pemicunya
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.338 per dolar AS.
Analis PT Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi memperkirakan mata uang rupiah akan ditutup menguat terhadap dolar AS pada hari ini.
Baca Juga:
Rupiah Menguat Terdorong Pemangkasan Suku Bunga Bank Sentral Eropa
“Mata uang rupiah fluktuatif namun ditutup menguat,” ujar Ibrahim dalam risetnya, Rabu, 18 September 2024.
Bahasa Indonesia:
Baca Juga:
Rupiah Pagi Ini Melemah ke Level Rp 15.420 per Dolar AS
Ibrahim menyoroti, soal neraca perdagangan Indonesia yang kembali mengalami surplus US$2,9 miliar pada Agustus 2024. Hal ini sejalan dengan meningkatnya ekspor dan impor melambat.
“Surplus NPI ditopang oleh komoditas non migas yakni bahan bakar mineral atau HS 27, lemak dan minyak hewan nabati (HS 15), serta Besi dan Baja (HS 72),” jelasnya.
Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS akan ditutup menguat di rentang Rp 15.230-Rp 15.350.
Ekonom Prediksi BI Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di 6,25 Persen
Ekonom memproyeksikan Bank Indonesia (BI) akan kembali menahan suku bunga acuannya atau BI Rate di level 6,25 persen.
VIVA.co.id
18 September 2024