Istri mantan anggota parlemen Manipur Yamthong Haokip tewas dalam ledakan bom di luar rumah mereka di distrik Kangpokpi, Manipur. Insiden itu terjadi pada 10 Agustus (Sabtu) di dekat rumah Haokip, mantan anggota parlemen dari Saikul, di desa Ekou Mullam.
Ledakan itu terjadi sekitar pukul 3 sore ketika keluarga tersebut, termasuk korban, Sapam Charubala (59), sedang melakukan pekerjaan bersih-bersih di luar rumah, kata petugas kantor polisi Saikhul.
Charubala dilarikan ke rumah sakit namun meninggal karena luka-lukanya dan korban lainnya tidak mengalami luka apa pun, menurut petugas yang bertugas.
Menurut penyelidikan awal, tampaknya bom meledak saat Charubala sedang membakar sejumlah bahan limbah di kompleks rumah tetangga, yang baru-baru ini dikosongkan, kata pernyataan polisi.
Penyelidikan sedang dilakukan dan belum jelas siapa yang menanam bom di rumah Haokip. Petugas yang bertugas mengatakan Haokip dan keluarganya tidak menghadapi ancaman apa pun sebelumnya.
Polisi mengimbau masyarakat “untuk tidak menyebarkan rumor dan menghubungkan insiden tersebut dengan kekerasan baru-baru ini di negara bagian tersebut”.
Lebih dari 200 orang tewas dan ribuan orang kehilangan tempat tinggal akibat kekerasan etnis yang meletus antara suku Meitei yang berbasis di Lembah Imphal dan suku Kuki yang berbasis di perbukitan pada tanggal 3 Mei tahun lalu.
(dengan masukan dari PTI)
