Departemen kesehatan Kerala telah mengeluarkan peringatan menyusul merebaknya wabah mpox di seluruh dunia, yang dinyatakan sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat minggu lalu. Sebagai tanggapan terhadap pedoman pemerintah pusat, tim pengawasan telah ditempatkan di semua bandara di negara bagian tersebut.
Negara tersebut sebelumnya telah mengeluarkan prosedur operasi standar (SOP) menyusul kasus mpox pada tahun 2022, yang memastikan tindakan yang tepat untuk isolasi, pengumpulan sampel, dan perawatan jika kasus terdeteksi.
Semua rumah sakit pemerintah dan swasta telah diinstruksikan untuk mematuhi SOP ini jika pasien menunjukkan gejala.
APA ITU MPOX?
Mpox, yang awalnya merupakan penyakit zoonosis yang ditularkan dari hewan ke manusia, kini telah berkembang menjadi penyakit yang menyebar melalui kontak langsung antarmanusia. Meskipun tidak terlalu parah, gejala Mpox menyerupai cacar, virus yang dinyatakan telah punah di seluruh dunia pada tahun 1980.
PENULARAN PENYAKIT
Tidak seperti penyakit yang ditularkan melalui udara seperti Covid-19 atau influenza H1N1, Mpox ditularkan terutama melalui kontak langsung. Risiko infeksi tertinggi terjadi selama interaksi tatap muka dengan orang yang terinfeksi, kontak langsung kulit ke kulit, hubungan seksual, dan melalui kontak dengan tempat tidur atau pakaian yang terkontaminasi.
GEJALA
Gejala awal Mpox meliputi demam, sakit kepala parah, pembengkakan sinus, nyeri punggung, nyeri otot, dan kelelahan. Dalam seminggu setelah timbulnya demam, lepuh dan bintik merah muncul di tubuh, terutama di wajah dan tangan. Lepuh ini juga dapat muncul di telapak tangan, alat kelamin, dan mata.
TINDAKAN PENCEGAHAN
Orang yang melakukan kontak dekat dengan orang yang terinfeksi tanpa mengikuti tindakan pencegahan keselamatan yang disarankan berisiko tinggi tertular Mpox. Petugas kesehatan yang merawat pasien yang diduga atau terkonfirmasi menderita Mpox harus mengikuti langkah-langkah pengendalian infeksi yang ditentukan untuk mencegah penularan.
Saat mengangkut pasien yang terinfeksi, petugas kesehatan harus mengenakan gaun, masker N95, sarung tangan, dan kacamata pelindung. Pasien juga harus mengenakan masker N95, dan luka apa pun harus ditutup dengan pakaian. Setelah pengangkutan, ambulans dan peralatan harus didisinfeksi, dan semua barang yang berhubungan dengan pasien harus dibuang sesuai dengan pedoman.
