Fatman Scoop, yang menduduki puncak tangga lagu di Eropa dengan “Be Faithful” dua dekade lalu dan kemudian berkontribusi pada hits artis lain, meninggal setelah pingsan di atas panggung pada sebuah pertunjukan hari Jumat di Connecticut, menurut pejabat dan keluarganya. Ia berusia 53 tahun.
Penyebab kematiannya belum jelas.
Ia sedang tampil di Hamden Town Center Park ketika ia pingsan pada Jumat malam, kata kepala staf kota Sean Grace pada Sabtu. Wali kota Lauren Garrett mengunggah di Facebook bahwa ia mengalami keadaan darurat medis. Para penonton konser dan paramedis berusaha menolong artis tersebut, yang dibawa ke rumah sakit, tulisnya.
Keluarganya menulis dalam unggahan Instagram pada hari Sabtu bahwa “dunia kehilangan sosok yang cemerlang, sosok yang bersinar di panggung dan dalam kehidupan.”
Jika dunia mengenalnya sebagai seniman yang membuat pengunjung klub bergerak, keluarganya menghargai dia sebagai “tawa dalam hidup kami, sumber dukungan yang konstan, kekuatan dan keberanian yang tak tergoyahkan,” tulis kerabatnya.
“Musiknya membuat kita menari dan menjalani hidup dengan positif. Kegembiraannya menular dan kemurahan hatinya kepada semua orang akan sangat dirindukan tetapi tidak akan pernah dilupakan,” imbuh mereka.
Fatman Scoop, yang lahir dengan nama Isaac Freeman III, berasal dari daerah Harlem, New York City, dan terkenal lewat lagu “Be Faithful” pada tahun 1999. Lagu yang awalnya hanya sukses kecil di AS ini kemudian melejit di Eropa dengan perilisan ulang pada tahun 2003, dan menduduki peringkat pertama di tangga lagu singel di Inggris dan Irlandia.
Tahun berikutnya, ia tampil di serial televisi Inggris “Chancers,” di mana para musisi membimbing para artis yang ingin sukses di AS, BBC melaporkan. Ia juga menjadi kontestan di “Celebrity Big Brother 16: UK vs USA,” yang difilmkan di Inggris dan ditayangkan pada tahun 2015.
Namun Scoop — terkadang disebut sebagai Fat Man Scoop atau FatMan Scoop — mungkin paling dikenal karena perannya dalam lagu Missy Elliott “Lose Control,” sebuah lagu musim panas tahun 2005 yang juga menampilkan Ciara. Lagu tersebut memenangkan Grammy untuk video musik berdurasi pendek di acara penghargaan tahun 2006.
Pada tahun yang sama dengan “Lose Control,” ia tampil di lagu “It’s Like That” milik Mariah Carey. Ia juga tampil di lagu-lagu dari Timbaland, David Guetta, The Situation, dan Skrillex, di antara artis lainnya. Pada tahun 2018, ia bersatu kembali dengan Elliott dan Ciara untuk sebuah remix dari lagu “Level Up” milik Ciara.
Elliott memuji “SUARA dan energi” Scoop pada hari Sabtu di X, mengatakan bahwa ia telah berkontribusi pada banyak lagu yang membuat orang bahagia selama lebih dari dua dekade.
“DAMPAKNYA SANGAT BESAR dan TIDAK AKAN PERNAH dilupakan,” imbuhnya.
Agensi pemesanannya yang sudah lama, MN2S, menggambarkannya sebagai seorang artis dengan “semangat yang tak terbatas,” gairah terhadap musik, serta suara dan kepribadian yang “memberikan jejak yang tak terhapuskan pada industri ini.”
Perwakilannya di MN2S, Sharron Elkabas, mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Sabtu bahwa dia telah berbicara dengannya beberapa hari sebelumnya.
“Dia dalam suasana hati yang baik. Sulit dipercaya dia sudah tidak bersama kita lagi,” katanya.
