Pemerintah mengadopsi PPP untuk meningkatkan efektivitas pembangunan nasional

Pemerintah federal telah mengadopsi Kemitraan Publik-Swasta (KPS) untuk meningkatkan pembangunan nasional yang efektif yang akan meningkatkan layanan publik di negara ini.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Tetap, Bapak Olubunmi Olusanya saat upacara peresmian Unit PPP di Kementerian Federal Pengembangan Pemuda.

Sekretaris Tetap juga menyatakan bahwa inisiatif ini ditujukan untuk menyediakan fasilitas dan sumber daya yang lebih baik untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan kaum muda di berbagai komunitas.

“Dengan membentuk unit ini, Kementerian PUPR akan meningkatkan kerja sama dengan sektor swasta, sehingga menghasilkan desain, pembiayaan, dan pemeliharaan infrastruktur yang lebih baik, yang pada akhirnya akan memberikan layanan publik yang lebih baik.

“Menyadari pentingnya kolaborasi, kami telah mengadopsi model PPP sebagai pendekatan strategis. Meskipun Pusat Pemuda ada di setiap negara bagian, Kementerian bertujuan untuk merevitalisasi dan meningkatkan kelayakannya melalui kerangka kerja PPP.”

Pernyataan pers dari Direktur Informasi dan Hubungan Masyarakat Kementerian, Omolara Esan, mengutip pernyataan sekretaris tetap yang mengatakan bahwa, revitalisasi Pusat-Pusat Pemuda ini akan menjadi proyek besar pertama dari Unit KPS yang baru kami resmikan, dan kami yakin kemitraan ini akan membuahkan hasil yang luar biasa.”

Olusanya menekankan bahwa peresmian tersebut dilakukan atas kerja sama dengan Komisi Regulasi Konsesi Infrastruktur (ICRC). Ia menjelaskan bahwa arahan dan pengawasan Komisi yang sangat berharga telah dan akan terus menjadi hal yang krusial bagi keberhasilan inisiatif tersebut.

Sekretaris Tetap, yang diwakili oleh Direktur Perencanaan, Penelitian, dan Statistik (PRS) Kementerian, Tn. Chukwuka Anthony, mendesak semua pemangku kepentingan, baik di dalam maupun di luar Kementerian, untuk berkolaborasi dengan dedikasi baru dan tujuan bersama.

Fuente