Sebuah pesawat nirawak High-Altitude Long Endurance Remotely Piloted Aircraft (HALE RPA), sebuah pesawat nirawak yang disewa oleh Angkatan Laut India, terlibat dalam pendaratan darurat terkendali di lepas pantai Chennai pada hari Selasa setelah mengalami kegagalan teknis. Pesawat yang beroperasi dari INS Rajali di Arakkonam dekat Chennai itu sedang dalam misi pengawasan rutin ketika kerusakan terjadi sekitar pukul 2 siang.

Pendaratan darurat di air berarti sebuah pesawat melakukan pendaratan darurat di air jika tidak dapat mencapai landasan pacu karena masalah teknis atau keadaan yang tidak terduga.

Meskipun ada upaya untuk menyelesaikan masalah di tengah penerbangan, kesalahan teknis tidak dapat diperbaiki, sehingga kru harus mengambil tindakan tegas. Untuk mencegah potensi bahaya di daerah berpenduduk, pesawat terbang dengan aman menuju ke daerah yang ditentukan di atas laut, di mana ia sengaja mendarat darurat dengan cara yang terkendali.

Angkatan Laut mengonfirmasi bahwa tidak ada korban luka atau kerusakan pada personel atau properti akibat pendaratan darurat tersebut. Area kejadian diamankan dan penyelidikan dimulai.

Produsen Peralatan Asli (OEM) HALE RPA telah diminta untuk memberikan laporan terperinci tentang kegagalan teknis yang menyebabkan insiden tersebut.

Pembaruan lebih lanjut mengenai investigasi tersebut ditunggu sementara Angkatan Laut bekerja sama erat dengan OEM untuk menentukan penyebab dan mencegah kejadian di masa mendatang.

INS Rajali, yang terletak di Arakkonam, Tamil Nadu, merupakan salah satu pangkalan udara angkatan laut utama Angkatan Laut India. Dikenal sebagai pangkalan yang menampung berbagai aset pengawasan dan pengintaian, pangkalan ini memainkan peran penting dalam mengamankan perbatasan maritim India yang luas, khususnya di Kawasan Samudra Hindia (IOR).

Sebagai pusat operasi patroli maritim jarak jauh Angkatan Laut, INS Rajali dilengkapi untuk mendukung misi udara tingkat lanjut, termasuk yang dilakukan oleh Pesawat Terbang Kendali Jarak Jauh Ketinggian Tinggi (HALE RPA).

RPA HALE, seperti yang disewa oleh Angkatan Laut India, sangat penting untuk misi pengawasan yang diperpanjang. Drone ini mampu mengudara selama lebih dari 24 jam, menempuh jarak yang sangat jauh dan melakukan pengawasan di ketinggian secara langsung. Beroperasi dari INS Rajali, RPA ini dikerahkan untuk melakukan pengawasan rutin dan misi pengumpulan intelijen di seluruh IOR.

Mereka memantau jalur laut yang penting, melacak pergerakan kapal, dan membantu dalam kewaspadaan wilayah maritim. Hal ini memastikan bahwa potensi ancaman, baik dalam bentuk kapal selam musuh, kapal musuh, atau aktivitas ilegal seperti pembajakan dapat dideteksi dan ditangani dengan segera.

Diterbitkan Oleh:

Prateek Chakraborty

Diterbitkan pada:

18 September 2024



Source link