Kecelakaan bus di Afrika Selatan telah menyebabkan 45 orang tewas dan hanya satu yang selamat, seorang anak berusia delapan tahun, yang dirawat di rumah sakit.
Departemen Transportasi Afrika Selatan mengatakan pengemudi kehilangan kendali dan bertabrakan dengan penghalang di jembatan dekat Mamatlakala di provinsi timur laut Limpopo.
Bus tersebut kemudian terjun melewati jembatan ke permukaan berbatu sekitar 50 meter di bawahnya sebelum terbakar, menurut laporan.
Bus penumpang itu mengangkut orang-orang dari Botswana, sebuah negara yang terkurung daratan di Afrika Selatan, ke Moria, sebuah kota di Limpopo, untuk menghadiri kebaktian gereja di akhir pekan Paskah.
Operasi penyelamatan berlanjut hingga malam ini, ketika beberapa jenazah terbakar hingga tidak dapat dikenali lagi, yang lainnya terperangkap di dalam puing-puing dan berserakan di lokasi kejadian, kata Departemen Transportasi Limpopo.
Petugas pemadam kebakaran di lokasi kecelakaan bus di R518 di distrik Waterberg di Limpopo
Gambar menunjukkan puing-puing bus terbakar setelah jatuh dari jembatan
Asap hitam menyelimuti bus penumpang dan petugas pemadam kebakaran terlihat di lokasi kejadian
Pemandangan jembatan yang dikenal dengan nama Mamatlakala Pass, terletak di timur laut provinsi Limpopo
